BERITA EKSEKUTIFKatinganKesehatanLIFESTYLENasionalNUSANTARAProvinsi Kalteng

Smile Train dan Pemkab Katingan Bersinergi Hadirkan Senyum Baru untuk Anak-Anak dengan Bibir Sumbing

×

Smile Train dan Pemkab Katingan Bersinergi Hadirkan Senyum Baru untuk Anak-Anak dengan Bibir Sumbing

Sebarkan artikel ini
FOTO : Suasana foto bersama Saiful dan Firdaus, bersama pihak Smile Train serta pasien.

KASONGAN, KaltengConnection.com – Sembilan anak dari Kabupaten Katingan dan sekitarnya mendapatkan kesempatan menjalani operasi bibir sumbing dan sumbing langit-langit secara gratis di RSUD Mas Amsyar Kasongan, Sabtu 9 Agustus 2025.

Program ini merupakan hasil kolaborasi antara Pemerintah Kabupaten Katingan dan Smile Train Indonesia, yayasan internasional yang berkomitmen membantu anak-anak yang lahir dengan kelainan bibir sumbing.

Bupati Katingan Saiful bersama Wakil Bupati Firdaus hadir meninjau langsung kegiatan yang digelar bertepatan dengan peringatan HUT ke-80 Republik Indonesia tersebut.

“Kami sangat berterima kasih kepada Smile Train yang telah mempercayakan Kabupaten Katingan sebagai lokasi pelaksanaan operasi gratis ini, sehingga anak-anak kita dapat tersenyum lebih lebar dan menjalani hidup lebih baik,” kata Saiful.

Perwakilan Smile Train, Chris Phillip Alessandro, menjelaskan bahwa seluruh biaya operasi ditanggung oleh yayasan sebagai wujud kepedulian terhadap masa depan anak-anak.

“Smile Train Indonesia, yang berkantor pusat di Amerika Serikat, secara rutin mengadakan operasi bibir sumbing gratis di berbagai daerah, termasuk di Kalimantan Tengah,” jelasnya.

Direktur RSUD Mas Amsyar Kasongan, dr. Agnes Nissa Paulina, mengungkapkan bahwa dari 17 anak yang mendaftar, 9 anak telah menjalani operasi setelah melalui proses screening. Mereka akan menjalani perawatan intensif serta kontrol berkala hingga pemulihan sempurna.

“Kami tidak hanya memberikan tindakan medis, tetapi juga perhatian penuh agar anak-anak dapat tumbuh dengan percaya diri dan berdaya saing,” ucap dr. Agnes.

Program operasi bibir sumbing ini menjadi salah satu bentuk nyata sinergi antara pemerintah daerah dan lembaga sosial dalam meningkatkan kualitas hidup anak-anak dan memberikan harapan baru bagi masa depan mereka. (KCM).